Prestasi Sekolah
Kepala SMK PGRI 5 Denpasar, Dra. Ni Ketut Nuka, Rabu (11/5) kemarin melepas 387 siswa kelas XII yang lulus tahun ini. Mereka terdiri dari 235 siswa program keahlian Akomodasi Perhotelan dan 152 siswa program keahlian Jasa Boga.
Acara pelepasan penuh dengan suasana ceria. Selain ceria karena diisi aneka atraksi seni siswanya, warga sekolah ini juga tersenyum karena SMK PGRI 5 Denpasar sukses meluluskan 100 persen siswanya. Pelepasan ditandai penyerahan siswa kelas XII dari Kasek Ketut Nuka kepada Ketua Komite SMK PGRI 5 Denpasar, Drs. Wayan Darya Kusuma, M.Pd. Acara disaksikan Ketua YPLP Kota PGRI Denpasar, Drs. Nengah Madiadnyana, M.M.
Saat itu, Kasek Ketut Nuka juga menyerahkan penghargaan kepada siswa peraih prestasi juara umum ujian sekolah. Untuk program keahlian Akomodasi Perhotelan diraih Ni Putu Budiartini, I Ketut Juliantara, dan Putu Diah Rimayanti. Sementara program keahlian Jasa Boga diraih Ni Luh Putu Martini, Kadek Dewi Budi Artini dan Kadek Santia Dewi.
Yang istimewa, tahun ini SMK PGRI 5 Denpasar sukses mengantarkan siswanya Putu Ika Widayanti lolos mewakili Bali di lomba keterampilan siswa (LKS) SMK tingkat Nasional. Ia akan berlomba di bidang F&B service pada 22 Mei mendatang di Malang, Jawa Timur.
Dia menegaskan 75 persen lulusannya sudah bekerja setelah tamat, sisanya 15 persen melanjutkan studi dan 10 persen berwirausaha. Hal ini sesuai dengan visi SMK yakni menyiapkan SDM yang siap kerja menghadapi dunia industri. Bahkan, sebelum tamat sejumlah siswanya sudah dilamar dunia industri karena unggul saat mereka menjalani magang dan praktik di dunia industri.
Atas dasar pengalaman itu, Kasek Ketut Nuka berani mengatakan bahwa lulusannya tak sampai ada yang menganggur. Kebanyakan pelanggan pemakai lulusannya adalah hotel dan restoran.
Tahun ini, kata Ketut Nuka, SMK PGRI 5 Denpasar menerima 650 siswa baru untuk program keahlian Akomodasi Perhotelan dan Jasa Boga. Khusus tamatan SMP dibawah YPLP PGRI yang akan melanjutkan studi di sekolah ini diberi diskon 20 persen uang awal tahun.
SMK ini memiliki keunggulan dalam kelengkapan sarana seperti kitchen, lab restoran, lab hotel dan semua organisasi kesiswaan memiliki ruangan khusus. Termasuk satu-satu SMK yang memberikan ekstra unggulan fruit carving.
Ketua Komite SMK PGRI 5 Denpasar, Wayan Darya Kusuma, menekankan pendidikan di SMK PGRI 5 Denpasar harus bermakna karena prospek sekolah ini makin cerah. Ia mengungkapkan, kini SMK PGRI 5 Denpasar dikenal sebagai sekolah swasta favorit yang membuka bidang keahlian pariwisata.
Sekolah ini lahir dari kecil sampai sekarang memiliki siswa di atas 1.000. Tentu ini berkat kepercayaan masyarakat, dan kini kita balas dengan pelayanan prima. Tahun ini, SMK PGRI % Denpasar menyelesaikan pembangunan gedung lantai 4 senilai Rp 4 miliar, yang diperuntukkan untuk 14 RKB dan hotel mini dan lab. Laundry.
Ketua YPLP Kota PGRI Denpasar, Nengah Madiadnyana, mengacungkan jempol dengan pola pengelolaan sekolah ini yang menunjukkan kemajuan. Kondisi ini dilengkapi dengan kinerja guru, siswa dan karyawannya makin baik. Untuk itu, ia mengharapkan SMK PGRI 5 Denpasar mencetak lulusan siap pakai dan menjadi pengusaha muda mandiri.